Pelajaran Berharga Dari Mengikuti Workshop Menjahit



Assalamu'alaikum...
Jakarta 18 Agustus 2016 Alhamdulillah bisa mengikuti Workshop Jahit Cardigan bersama buku Pintar Jahit untuk Pemula yang di pandu oleh Mba Astri Damayanti dan Ibu Tati.Saya benar-benar merasa bersyukur bisa mengikuti workshop ini begitu banyak ilmu dan pelajaran hidup yang sangat berharga yang saya dapat di workshop ini.Okelah saya mulai cerita ya...

Mba Astri Damayanti seorang penulis buku dan juga blogger sekitar 2 bulan lalu bercerita kalau beliau dan sang Ibu selalu mengadakan kelas menjahit gratis.Mendengarnya saya sudah sangat exited sekali karena saya sangat ingin belajar menjahit.Alhamdulillah hari ini workshop menjahit bisa saya ikuti.Workshop ini bertempat di Museum Tekstil , Tanah Abang, tempatnya di belakang Stasiun Tanah Abang.Jujur saya baru tahu kalau ada Museum Tekstil hehe.Memasuki museum saya sangat takjub karena dimana-mana terpampang aneka bahan kain dan corak batik yang usianya sudah cukup lama.





Suasana lingkungan museum yang asri dan dalamnya juga ada pendingin ruangan cukup membuat nyaman semua pengunjung tentunya.Acara workshop menjahit ini tepat berada di tengah - tengah ruang utama.Memasuki ruang utama sudah tertata sekitar 10 mesin jahit Brother ahh...rasanya saya sudah tidak sabar untuk memulai membuat cardigan.



Acara di buka oleh sambutan Mba Astri Damayanti yang juga penulis buku Panduan Menjahit Untuk Pemula, buku ini merupakan buku cetakan ke 23 kalinya.Setelah mba Astri memberikan sambutan lalu disusul oleh Ibu Sylviana Deputi Pariwisata DKI Jakarta .Beliau sangat mengapresiasi dengan adanya workshop menjahit ini apalagi bertempat di Museum Tekstil yang secara tidak langsung mengenalkan Museum ini kepada seluruh peserta.

Tak hanya blogger saja yang datang namun ada juga ibu-ibu dari komunitas Kartini Blue Bird.Kalau mau tahu lebih jauh dengan Kartini Blue Bird nih cek aja Instagramnya di @KartiniBluebird



Tak terlalu banyak memberikan sambutan dan akhirnya kita mulai untuk belajar menjahit yang diawali oleh pengenalan mesin Jahit Brother yang diwakili Bapak Andreas.Mesin Jahit Brother ini made in JAPAN dan usianya itu 100 tahun nah mungkin Oma buyut kita sudah cukup akrab dengan merek mesin jahit ini .


Seiring berjalanya waktu mesin jahit Brother ini terus berinovasi mulai dari bentuk hingga fungsinya yang lebih banyak, bukan fungsi namun lebih tepatnya lebih banyak jenis jahitanya.Untuk pemula seperti saya maupun yang sudah profesional sekalipun mesin jahit Brother ini lumayan membantu kita apalagi mesin jahit Brother terkenal dengan hemat listriknya
Pada kesempatan ini kita akan memakai mesin jahit Brother dengan Tipe GS700 yuk ah saya kasih tahu dulu spesifikasinya.



Mesin jahit Brother GS2700 :
  • Memiliki 27 jenis jahitan
  • 1 langkah membuat lubang kancing
  • Lampu LED dalam mesin
  • Bisa menjahit lurus, zig zag, satin
  • Bisa menjahit bahan kulit dengan ketebalan 5mm
  • Terdapat tombol pengatur panjang dan lebar jahitan
  • Max. Lebar jahitan 5mm
  • Maksimal panjang jahitan 4mm
  • Pengaturan sekoci yang mudah dan cepat
  • Rangka metal
  • HANYA 51 WATT
  • Dimensi : 450 (p) x 200 (L) x 380 (T) mm
  • Harga kisaran 2,6 jt
Setelah pengenalan kami semua yang hadir sudah di beri bahan kain maupun peralatan untuk menjahit.Kami di ajari bagaimana melipat kain, memotong pola, ngeberder dan sebagainya.Ini semua baru memotong kain lho belum menjahit.



Saya merasakan sulitnya pada proses ini dan ini tuh belum pada tahap menjahit dan ya Allah saat itu pula saya berfikir betapa kita sudah terlalu dzalim kepada pedagang baju, iya dzalim , terkadang kita suka menawar baju dengan harga yang begitu sadis ternyata proses membuat baju itu banyak tahapan dan memakan waktu dan juga tentunya tenaga si pembuat baju.Terfikir bagaimana kita suka memberikan target singkat kepada penjahit ketika kita ingin membuat baju sesuai model yang kita inginkan.
Ini merupakan salah satu pelajaran hidup yang sangat berharga.





Untuk penjahit pemula seperti saya tentunya mengalami berbagai kesulitan seperti memotong bahan dan beberapa kali saya tertusuk jarum pentul 😭.Saya bolak balik bertanya kepada mba Astri dan Alhamdulillah mba Astri begitu sabar ya ngadepin saya 😂😂.


Selesai memotong bahan dilanjut dengan menjahit dan tahap ini bisa di bilang seperti nano nano haha kenapa? jadi antara senang banget bisa megang mesin jahit aka menjahit baju hasil kita sendiri, disisi lain mesin jahit ini terus menggoda saya untuk segera memilikinya iyaaa duhhh kayaknya saya langsung jatuh cinta sama mesin jahit Brother, bagaimana ga jatuh cinta mesin jahit ini kita bisa memilih banyak aneka jenis jahitan dan cukup mudah untuk memindahkan dari model jahitan satu ke jahitan lainya.


Sepertinya akan jadi wist list saya kedepan nih hehe ya walaupun ya belum begitu mahir dalam urusan jahit menjahit.Tadinya sih pengen banget beli hari ini juga soalnya diskon 50% dari harga 2,8 jt jadi 1,6jt tapi apa daya yoo lagi ga ada duit segitu 😂.Ok back to jahit menjahit.



Pertama itu kita menjahit sisi demi sisi dengan jahitan jenis lurus dan tahu ga? Emang ga pernah pegang mesin jahit kali ya saya agak tegang gitu jadinya jahitan saya mencang mencong 😂😂😂.Jadi teringat alm.mama saya yang pinter banget bikin baju , iya alm.mama bisa menjahit bahkan baju kartini TK saya beliau yang buat.

Hari semakin sore dan saya belum juga menyelesaikan cardigan ala saya.Kepala sudah pusing sekali mungkin juga karena begadang yang sudah 4 hari ini saya tidur hanya 3 jam saja dan akhirnya saya memutuskan untuk stop dan dilanjutkan di rumah saja, iya cardigan ini saya akan bawa ke tukang jahit bekang rumah saya.


Saya mengucap begitu banyak syukur karena bisa mengikuti workshop menjahit ini.Saya mendapatkan ilmu dasar menjahit dan pelajaran hidup yang sangat berharga bagaimana kita bisa menghasilkan sesuatu dan menghargai jerih payah orang lain.Sebaiknya saya maupun yang lain itu harus menjadi pembeli yang pintar dan baik hati.Iya...baik hati, hilangkan menawar sadis ketika membeli baju.Saya sangat berharap bisa mengikuti workshop jahit di lain waktu, saya ingin terus mencoba hingga saya mampu menjahit dengan baik.


Cardigan contoh ala Mba Astri damayanti



Berpose dengan cardigan ala Amel 😆


9 komentar

  1. asyiknya belajar jahit, next time pengen ikutan :)

    BalasHapus
  2. Wah..pingin banget bisa belajar jahit. Pingin punya mesin jahit juga. Tapi..harganya ternyata diatas sejuta ya... Kirain cuma ratusan. :D

    BalasHapus
  3. Bagus mesin jahit nya, kalau punya mesin jahit + bisa jahit pasti keren banget. Bener-bener wanita hebat.

    BalasHapus
  4. tinggal aku nih yang belum belajar jahit, ajarin ya mel :)

    BalasHapus
  5. serruuu kali ya mbak workshop jait ini, aku punya mesin jait, dulu belajar otodidak sih bisanya bikin pouch sama tas doang, gara-gara harus kerja diluar kota mesin jahit harus ditinggal dirumah :(

    BalasHapus
  6. Aiihh.... seru banget mba.
    kapan lagi ya ada workshopnya?
    kalo mau beli mesin jahit onlinenya gimana ya mba?

    BalasHapus
  7. Saya juga punya mesin jahit...tapi yg digoes pake kaki hehe... itu jg saya gak bisa makenya😆

    BalasHapus
  8. saya dari dulu ingin sekali belajar menjahit tapi belum kesampaian. Udah beli mesin jahit mini portable tapi tetep gak bisa padahal udah nyoba nyoba :D

    Seruu yaa ada workshop kayak gitu mba, di daerah saya belum ada

    BalasHapus

Hallo, mohon tidak komentar dengan link hidup ya 😉