Kanker Payudara,mendengar kata kanker saja kita sudah ngeri dan takut.Kanker Payudara tidak hanya dialami oleh kaum wanita saja namun kanker payudara bisa di alamai oleh pria.Ya..Kanker payudara tidak pandang bulu pria,wanita,tua dan muda bisa mengalaminya.Di Indonbesia Kanker Payudara menduduki peringkat pertama terbanyak setelah Kanker Rahim.

Dahulu banyak yang beranggapan bahwa kanker payudara itu sebuah kutukan,penyakit keturunan dan sebagainya.Sangat sedih memang jika mereka yang menganggap kanker payudara seperti itu karena keterbatasan pengetahuan mereka tentang Kanker Payudara.

Tanggal 21 September 2015 saya berkesempatan menghadiri memperingati Bulan Peduli Kanker Payudara Internasional di Kantor Indosat.Indosat bersama YKPI mendukung Gerakan Kesadaran Peduli Kanker Payudara Indonesia.

Dukungan Indosat yaitu menghadirkan Kartu Perdana Edisi Khusus Breast Cancer Awareness dan Aplikasi Pita Pink untuk pencegahan dini Kanker Payudara.

Aplikasi Pita Pink adalah aplikasi berisi informasi untukj mengetahui semua tentang kanker payudara mulai dari pencegahan,pengobatan,mendeteksi sejak dini kanker payudara,indormasi rumah sakit spesialis dan klinik hingga tips menjaga kesehatna tubuh untuk menghindari Kanker Payudara juga bisa di dapat dari aplikasi ini.

Aplikasi ini dapat di unduh melalui Geogle Play Store yang berbasis Android dan mulai dapat di unduh tanggal 1 November 2015 bertepatan puncak acara memperingati Gerakanb Kesadaran Kanker Payudara di Indsonesia yaitu Program Fun Running Indosat Mentari-Sketcher Pink Ribbon Go Run -Go Walk.

"Aplikasi Pita Pink memudahkan kita untuk mengakses langsung dari smartphone dimanapun,kapan pun tentang pentingnya kesadaran diri untuk mencegah Kanker Payudara " Alexander Rusli.

"YKPI sangat optimis atas komitmen dan kerjasama dengan PT. Indosat yang mendukung gerakan kesadaran kanker payudara di Indonesia" Linda Agum Gumelar.

Kerjasama antara YKPI (Yayasan Kanker Payudara Indonesia) dan PT. Indosat di tandai tandatangan kerjasama.Setelah tanda tangan diadakan tanya jawab.

Dihadiri juga artis senior Rima Melati dan juga survivor Kanker Payudara yang berbagi cerita dan pengalamanya yang dulu menderita Kanker Payudara.

Beliau menjelaskan jika kita sudah terdeteksi menderita kanker payudara kita janganlah stress karena stress mengakibatkan kanker payudara menjadi parah.

Penderita Kanker Payudara itu butuh dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar.Banyak orang yang menganggap jika kita mengidap kanker itu pasti mati tapi ketahuilah faktanya 98%  Kanker bisa di sembuhkan dengan catatan pasien menindak lanjuti penyakitnya.

Kanker Payudara itu bisa di hindari dengan mengurangi kadar lemak dalam makanan,tidak mengkonsumsi alkohol,pola hidup seimbang,periksa diri secara teratur,tidak merokok,kurangi konsumsi makanan yang diasap,dibakar dan diawetkan dan perbanyak makanan berserat.

Hal yang dilakukan salah satu cara untuk mengetahui ada atau tidaknya kelainan pada payudara yaitu dengan cara SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri).Pemeriksaaanya sendiri oleh pasien di rumah dan harus rutin setiap bulan.Jika sudah haid maka pemeriksaan dilakukan saat selesai haid.

Bagaimana melakukan SADARI?

Melakukan SADARI harus di depan cerrmin ya...

1. *Tangan lurus kebawah perhatikan bila ada benjolan atau perubahan bentuk dan ukuran pada payudara dan angkat kedua lengan atas sampai kedua tangan berada di belakang kepala dan tekan ke depan dan ulangi pemeriksaaan.
2. Tekanlah kedua tangan kuat-kuat pada pinggul dan gerakan kedua lengan dan siku ke depan sambil mengangkat bahu.
3. Angkat tangan kiri anda dan rabalah payudara dengan tiga ujung tengah lengan kanan yang dirapatkan
4. Pencet pelan-pelan daerah sekitar kedua puting payudara dan amati keluar cairan yang tidak normal (tidak biasa)
5. Berbaringlah dengan tangan kiri di bawah kepala dan letakkan bantal kecil di bawah bahu kanan.Rabalah seluruh permukaan.
6. Perhatikan secara khusus pada payudara bagian atas dekat ketiak sebab di daerah tersebut banyak ditemukan tumor payudara.

Yang harus diperhatikan saat melakukan SADARI yaitu :

• Teraba Benjolan
• Penebalan kulit
• perubahan bentuk dan ukura payudara
• pengerutan kulit
• nyeri
• keluar cairan dari puting susu
• pembekakan lengan
• teraba benjolan di ketiak atau leher.