Assalamu'alaikum.
Kalau mendengar kata Trubus pikiran saya langsung tertuju ke Majalah Trubus yang tak lain majalah yang berkaitan dengan pertanian dan cocok tanam.Kenal Majalah ini dari alm.Uwa saya, beliau suka beli majalah Trubus.Alasan Uwa yang hobi cocok tanam di kebun belakang rumah ini mungkin salah satu dari sekian alasan kenapa beliau membaca majalah ini.
Majalah Trubus ini bisa dibilang majalah pertanian, yang paling saya suka dari majalah ini yaitu banyaknya tips, strategi mengenai cocok tanam dan mencangkup kegiatan kewirausaha pertanian.Majalah ini juga sering mengulas tanaman apa yang lagi naik daun.
Tapi tahu ga sih kalau Trubus ini ternyata salah satu unit Yayasan Bina Swadaya.Jujur saja saya baru tahu juga saat menghadiri ulang tahun Bina Swadaya yang ke 50th di Hotel Bidakara, Jakarta bersama rekan blogger Komunitas ISB.
Pada acara hajat ke 50 th kemarin hadir juga para pengurus serta ketua yayasan Bina Swadaya.Sebelum acara dimulai kita semua menyanyikan Indonesia raya dan dilanjut sambutan dari pak Dr. Bambang Ismawan selaku Ketua dan pendiri Yayasan Bina Swadaya.Beliau menjelaskan sedikit mengenai Bina Swadaya.
Bina Swadaya yaitu Lembaga Pemberdayaan Masyarakat yang berfokus melayani dan memberdayakan masyarakat.Bina Swadaya sendiri berdiri pada tanggal 24 Mei 1967.Bina mempunyai beberapa pilihan arti Bina Swadaya artinya To Cultivate & To Construct dan arti dari Swadaya sendiri yaitu kekuatan sendiri atau mandiri.
Selama 50th Bina Swadaya telah melakukan aksi konkret di masyarakat dengan melakukan pendampingan, pembelajaran kepada kelompok-kelompok masyarakat seperti memberikan pelatihan teknik pertanian dan perdagangan.1 kelompok masyarakat yang terdiri dari 20 keluarga diharapkan masyarakat tersebut berdaya dan sukses dibidangnya.
Sebagai bentuk kepedulianya Bina Swadaya mendirikan Bank Pengkreditan Rakyat atau BPR yang berbasis ekonomi mikro, penyediaan sarana pertanian, hingga membuat media informasi ya majalah Trubus itu.Seiring perkembangan zaman kini Trubus memiliki platform Trubus.id .Dengan versi digital ini diharapkan lebih banyak lagi masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan khususnya kalangan muda.
Pada perayaan ke 50 th Bina Swadaya juga memberikan penghargaan Trubus Kusala Swadaya kepada para pegiat pemberdayaan masyarakat.Berikut para penerims penghargaan :
Produk Reka Agni |
- Reka Agni
Mba Reka Agni mendapat penghargaan untuk kategori personal dengan kontribusinya terhadap dunia pertanian.Perempuan lulusan IPB ini mengajarkan cocok tanam serta menerapkan agroekologi.Di tempat tinggalnya Sukabumi mba Reka memberdayakan para perempuan .
Beberapa Virage Awie |
- Virage Awie (Komunitas Bambu Indonesia)
- Hysteria
Komunitas anak muda Semarang ini mendapatkan kategori kelompok.Hysteria ini melakukan inovasi perkotaan dan menginisiasi program "merawat kampung" dengan melibatkan masyarakat dalam berbagai kegiatan seperti melukis kampong.
- Lodan Doe
Mereka semua yang menerima penghargaan diberi hadiah uang tunai serta penghargaan.Mereka memang pantas menerima penghargaan ini.Acara ini sangat menginspirasi banyak orang terutama saya sebagai generasi muda.
Sempat berfikir di rumah seandainya saja para generasi milenial mengikuti Bina Swadaya maka bisa dibayangkan setiap desa itu menjadi produktif dan maju.
Inspiratif semua penerima penghargaan ini. Kejutannya dua di antaranya adalah teman2 saya hehehe
BalasHapusDan kejuatan lainnya teh, semua penerima penghargaan berambut gondrong. :)
HapusIyess sangat inspiratif banget mereka.
HapusSemua hasil produk kreasi dan nominasi pemenang memang bagus dan kisah perjuangan mereka "membesarkan" usahanya sungguh inspiratif sekali!
BalasHapusSemua bagus2 dan sangat inspiratif.
Hapusmajalah trubus ini termasuk legend dan masih bertahan di antara majalah lainnya yang udah gulung tikar ya. semoga jaya selalu.
BalasHapus