Setiap keluarga harusnya memiliki perencanaan keuangan untuk masa depan.Tapi kadang kita masih belum bisa dan galau dalam melaksanakanya.Biasanya rencana sih sudah ada tapi kadang kita sendiri yang kurang konsisten.

Memang setiap keluarga itu beda tujuan dan kemampuan dalam hal finansial tapi ada yang perlu digaris bawahi setiap keluarga hendaknya memiliki tabungan dan investasi untuk masa depan.

Jujur saja saat ini banyak yang belum tahu bagaimana perencanaan keuangan keluarga yang baik dan benar termasuk saya sendiri.Beruntung sekali Minggu 22 Oktober lalu saya menghadiri acara yang berfaedah banget bagi keuangan saya.

Berlokasi di ICE BSD Pekan Raya Indonesia diadakan.Banyak sekali booth yang menjual berbagai macam mulai dari makanan, provider ,mainan dan banyak lagi.

Pengunjung saat itu cukup ramai dan maklum yes karena banyak diskon juga disana.Masing-masing booth menghadirkan aneka penawaran menarik.

Saya ngeborong? Ohh tidak saya kesana hanya menghadiri acara Mandiri Edukasi 2017 yang bertempat di Hall C, ICE BSD.Acara gratis tersebut cukup diminati banyak pengunjung.

Bagaimana tidak karena selain gratis para pengunjung juga mendapatkan ilmu dan hiburan yang paling keren yaitu bertabur hadiah.

Sebelum acara talk show mengenai perencaan keuangan kita semua menikmati Demo masak bersama Chef Billy dengan menghadirkan 2 menu yaitu Burger Alpukat Chicken dan Greek yogurt Mango.

Sambil mengikuti tahap demi tahap demo masak oleh chef Billy saya tak melewatkan kesempatan untuk face painting hehe mumpung gratis yes.

Demo masak pun sudah selesai dan kemudian dilanjutkan acara puncaknya yaitu Talk show mengenai perencaan keuangan.

Narasumber di acara tersebut yaitu Ivy Batuta, Ahmad Ghozali, dan Bapak Mauldy Rauf.Pada awal pembicaraan Ivy Batuta yang juga seorang artis bercerita mengenai perencanaan keuangan keluarganya dan tentang investasi yang dia pilih.


 Banyak orang termasuk saya sendiri yang kadang suka bingung ketika punya uang menempatkan uang-uang tersebut itu harus dikemanakan atau buat apa dulu nih.

Paling banter yang saya lakukan yaitu bening dan melunasi biaya sekolah anak-anak saya (Alhamdulillah SPP anak-anak sampai kenaikan kelas udah lunas).

Yang saya pikirkan itu masalah investasi agar uang yang kita punya tidak habis begitu saja.Lalu bagaimana caranya? Berikut penjelasan Ahmad Ghozali selaku pakar keuangan.


Hal pertama dilakukan yaitu kita harus punya mindset positif.Jadi misalnya gajian atau punya uang kita harus niatkan uangnya dihabiskan, dihabiskan dalam hal ini yaitu dihabiskan dijalan yang benar.

Utamakan amal terlebih dahulu lalu bayarkan hutang dilanjut saving baru shopping .Jangan terbalik ya inget saving baru shopping.

Untuk saving sendiri kita tentukan terlebih dahulu kita mau saving apa? Kalau untuk biaya anak sekolah jangan pakai tabungan karena tidak optimal dan harus di poskan secara khusus.

Nah kalau untuk investasi atau saving kita harus tau mau yang jangka panjang atau jangka pendek.Kalau untuk jangka panjang kita pilih saving yang produktif.



Bisa dicoba Investasi dengan reksadana.Untuk memulai investasi ini ternyata tidak perlu memerlukan uang yang banyak, hanya Rp 50.000 dan di Bank Mandiri juga ada.

Untuk investasi di Mandiri ini juga banyak pilihannya tergantung mau dan kemampuan kita yang mana.Di Mandiri ada manager yang mengurusi investasi kita jadi santai aja.

Catet juga nih kalau Investasi itu ga yang salah.Yang salah itu yang tidak investasi.Seperti yang Ivy bilang kalau mau keuangan lebih baik dari segi finansial  maka mulailah investasi kalau hanya menabung tidak akan terkejar.