Tempat Wisata di Gorontalo Pesona Tersembunyi Indonesia Timur

 


Apa yang membuat kamu bangga menjadi warga negara Indonesia? Kalau ditanya seperti itu saya rasa sulit menjabarkan satu  persatu karena ya saya lahir di sini. Yups, saya selalu bersyukur karena terlahir di Indonesia dengan kaya akan adat, budaya dan keindahan alamnya itu benar-benar membuat kita jatuh cinta 😍


Saat ini memang belum menapaki kaki dari Sabang sampai Merauke namun saya cukup bangga bisa menginjakkan kaki ke beberapa kota yang memang ada banyak perbedaan dari tempat yang saya tinggal. Ya, tinggal di ibukota yang lebih sering melihat gedung tinggi pasti akan terpesona saat kita menginjak kaki ke daerah lain, salah satunya Gorontalo bagian dari Indonesia Timur yang luar biasa menyimpan keindahan dan kekayaan alamnya. 


Masih dalam ingatan saya saat saya menginjakkan kaki di sana meski sudah beberapa tahun lalu. Rasanya seperti mimpi saya akhirnya bisa juga ke Indonesia bagian Timur. Saat di Gorontalo saya hanya 4 hari 3 malam saja, sebentar memang tapi cukup membuat saya ingin terus kembali kesana. 


Jadi beberapa tahun lalu saya ada pekerjaan salah satu Kementerian, saya melihat fasilitas kesehatannya, berinteraksi dengan masyarakat sana dan tentunya mengunjungi tempat disana yang notabene tidak jauh dari laut dan pantai. Hari pertama dan kedua kami semua mengunjungi fasilitas kesehatan, memberikan edukasi kesehatan, mengunjungi beberapa tempat yang memang harus dikunjungi juga. 



Setelah pekerjaan selesai akhirnya kami semua mengunjungi beberapa tempat wisata yang ada disana dan saat ini saya hanya membahas 2 tempat wisata saja yes hehe. Jadi yang pertama kami kunjungi yaitu Benteng Otonaha yang berada di Jl. Usman Isa Dembe 1, Kecamatan Kota barat, Kota Gorontalo. Untuk menuju kesini kita bisa naik Bentor, Bus, Mobil dan Motor, pokoknya semua kendaraan bisa kecuali truk kontainer mungkin ya. 


Benteng Otonaha ini berada di atas bukit gitu jadi kita harus menaiki puluhan anak tangga untuk menuju kesini dan untuk memasuki kawasan ini sih gratis dan hanya bayar parkir aja sih. Walau diatas bukit kawasan wisata ini masih ada kok beberapa penjual makanan disini jadi jangan khawatir kelaparan ya. Sedikit info mengenai Benteng Otanaha ini ya, jadi Benteng Otonaha ini adalah yang paling tua. Berbagai sumber menyebut benteng ini dibangun tahun 1522. Sementara cerita tutur masyarakat menyebut benteng ini ditemukan tahun 1585 oleh Naha, salah satu anak Raja Ilato yang memerintah Kerajaan Limboto.


“Benteng Otanaha sebenarnya berasal dari dua kata ota dan naha". Ota berarti benteng dan naha adalah nama orang yang menemukan. Disini kita bisa menikmati keindahan sebagian Kota Gorontalo mulai dari laut dan juga lembah pegunungan. Gorontalo memang terkenal dengan panasnya ya karena maklum saja letaknya dekat laut, tapi kemarin saat saya keaini cukup sejuk kok karena di sisi kirinya itu lembah , hutan dan pegunungan gitu deh. Tempat ini cocok banegt untuk healing, atau sekedar melepas penat. Saat ingin ke Benteng Otonaha ini saya sarankan sore ya karena kita bisa melihat langsung matahari terbenam dan betapa indahnya pemandangan laut saat itu. 




Taman Laut Olele, salah satu tempat wisata yang wajib kalian kunjungi saat ke Gorontalo. Jadi Taman Laut Olele berada di Poduoma , Suwawa Timur, Olele, Bone Balango, Kabupaten Bone Balango , Gorontalo. Tempat ini tidak terlalu jauh dari wisata Hiu Paus Botubarani yang saya kunjungi sekitar 1 jam lah waktu tempuh untuk menuju kesini.


Saat menginjak tempat ini masya Allah indah banget lautnya masih sangat bersih , pemandangan gunungnya pun cantik banget dan orang-orang disini ramah-ramah. Dan disini lah saya merasakan snorkeling lagi hehe. Kita bisa menyewa 1 buah perahu yang diisi kira-kira bisa 20 orang gitu untuk ke agak tengah dan tempat ikan-ikan kecil berkumpul. Kita juga bisa menyewa alat-alat snorkeling. nah saat snorkeling kita juga bisa memberi makan ikan-ikan kecil di sana, and you know ada sensasi luar biasa sih saat snorkeling di sana karena kita bisa benar-benar dekat dengan biota laut.


Jika kesini jangan khawatir kelaparan ya karena ada beberapa warung makan dan disinilah kali pertama saya untuk pertama kalinya saya mencoba makan pisang goreng pakai sambal Roa di samping pesisir pantai duhhhhh rasanya luar biasa banget sih.


kalau ke suatu daerah atau tempat tak afdol kalau tidak membeli buah tangan untuk keluarga dan kebetulan di dekat hotel kami di sana itu ada banyak para pelaku UMKM di sana mulai dari handycraft, aneka kuliner dan masih banyak lagi. 


Menurut saya perekonomian di Indonesia Timur memiliki potensi yang besar dan perlu di perhatikan. Dan beruntung banget nih dapat kabar kalau JNE dan PT. BIBU (Bandara Internasional Bali Utara) menjalin kerjasama untuk sinergi bisnis untuk pengembangan jalur logistik dan ekspedisi di Kawasan Indonesia Timur. Dengan adanya ini jadi membantu perkembangan perekonomian sana.  



M. Feriadi Soeprapto selaku Presiden Direktur JNE mengatakan, “Bersyukur karena JNE diberikan kepercayaan oleh PT. BIBU untuk melengkapi Hub JNE Express di Bandara Internasional Bali Utara untuk mempercepat proses pelayanan distribusi logistik di kawasan Indonesia Timur yang semakin berkembang perekonomiannya. “Dengan jaringan dan jangkauan yang kini sudah memiliki sekitar 8 ribu titik layanan penjualan dengan 90.000 kota kelurahan di berbagai provinsi, kabupaten, desa, dan bahkan hingga pulau terluar, JNE akan memberikan kontribusi untuk melayani pelanggan dan masyarakat di seluruh Indonesia,” ujarnya.


Feriadi menambahkan, bahwa JNE saat ini didukung oleh 50.000 karyawan , ribuan kendaraan operasional, jaringan terintegrasi, sehingga menjamin kecepatan dan ketepatan waktu pengiriman. Hal lainnya, dukungan infrastruktur yang memadai serta IT yang memudahkan customer untuk mendapatkan update informasi kiriman secara realtime. Selain untuk memperluas jangkauan pelayanan agar masyarakat semakin mudah mengakses produk JNE, perusahaan terus menjalin kolaborasi dengan berbagai institusi agar memberikan manfaat yang seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, ungkapnya.


Menurut saya ini adalah kerjasama yang benar-benar banyak dampak positifnya bagi masyarakat jadi mereka dengan mudah mengirim logistik yes dan tentunya kerjasama ini membawa kebahagiaan juga sesuai tagline #JNE yaitu  #ConnectingHappiness.

Tidak ada komentar

Hallo, mohon tidak komentar dengan link hidup ya 😉