"My Dream University", Kalimat paling atas yang saya baca ketika tak sengaja terlihat ketika buku harian Kezia terjatuh. Sebenarnya agak kurang sopan ya, namun saya penasaran sebenarnya dimana Universitas Impian anak saya akhirnya saya memberanikan diri membaca buku hariannya dan seketika hati saya terasa nyesss melihat beberapa Universitas Impian Kezia seperti Kyushu University yang berada di Jepang, University of Toronto dan lainnya. Tidak hanya menyebutkan nama Universitasnya saja tetapi dia menjabarkan apa saja yang harus dipersiapkan dan plus minus masing-masing Universitas dan bagaimana cara mendapatkan beasiswa untuk masuk di Universitasnya.

Kalau dilihat-lihat Kezia ini memang anaknya ambisius, seorang planner yang memiliki tujuan mau kemana gitu, bagus memang dan sebagai orang tua hanya bisa mendukung, berdoa dan berusaha agar semua impian Kezia bisa tercapai. Keinginan kuliah di luar negeri ini memang sudah lama dia impikan, sebelum memiliki keinginan ini tuh sebelumnya saya suka pillow talk dengan anak-anak sebelum tidur. Saya menceritakan salah satu kenalan blogger yang tinggal di luar negeri. 

Saya memperlihatkan kepada mereka bagaimana kehidupan teman saya di sana, dan saya bilang " Shakila, Kezia kadang semua yang kita inginkan itu bisa tercapai bisa juga tidak, tapi yang pasti untuk mewujudkan itu semua kalian harus maksimal berusaha dan biar Allah yang menetapkan semuanya. Jujur, mama membebaskan kalian mau jadi apa dan ingin hidup di dalam atau luar negeri, yang penting kalian bisa hidup bahagia mama udah senang banget, jadi mulai dari sekarang tentukan pilihan mau kemana selesai SMA". 

Cerita yang ngalor ngidul dan menyuguhkan kehidupan di luar negeri kepada mereka, membuat mereka memiliki keinginan bisa sekolah atau hidup di sana terutama Kezia yang saya juga kaget sendiri sih dimana dia menulis My Dream University. Tentunya tidak mudah memang untuk kuliah di luar negeri selain financial yang memumpuni, diperlukan juga nilai yang bagus dan tinggi tentunya agar bisa lolos kuliah disana dan syukur-syukur dapat beasiswa. 

Untuk info kuliah di luar negeri jujurly saya sangat terbatas dan hanya ada beberapa info dan persyaratan yang saya baca lewat website, dan alhamdulillah beberapa waktu lalu ikut webinar bersama Sinotif dengan tema How To Make Your Children's Cambridge Examination Score A*? bersama Pak Aris Widodo S.Si.

Jadi pada saat ingin kuliah di luar negeri itu ada syarat-syarat yang diperlukan salah satunya adalah sertifikasi Cambridge. beberapa universitas yang terafiliasi United kingdom rata-rata syarat-syaratnya yaitu sertifikasi Cambridge.

Dalam Cambridge Examination itu terbagi 3 bagian yaitu IGCSE, AS/A Level Differences. Kalau melihat Sekolah Internasional, mereka sudah memasukan kurikulum Cambridge di sekolahnya. 

Peluang mendapatkan Jurusan, University yang akan dituju jauh lebih besar , Rasa percaya diri meningkat, bahwa saya mampu. Kebanggaan terhadap diri sendiri Ujian Semakin Dekat. 

Bun, memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak itu memang menjadi tanggung jawab kita, dan siapa sih yang tidak bangga jika anak kita bisa kuliah di luar negeri terlebih mereka bisa mencapi semua mimpinya? Kita sebagai orang tua hanya bisa usaha memberikan semua apa yang anak butuhkan sesuai dengan kemampuan kita secara finansial maupun doa. Yang penting sih dukungan ya, ini kita wajib banget memberikan dukungan agar mereka bisa terus mau belajar untuk meraih cita-citanya. 

At the end, saat ini untuk financial itu sedang di usahakan banget ya terlebih single parent dengan dua orang putri tapi Bismillah,  Man Jada Wa Jadda barang siapa yang bersungguh-sungguh dalam melakukan sesuatu pasti akan berhasil, semoga Allah memudahkan semua jalannya ya, aamiin.