Assalamu'alaikum.
Beberapa waktu lalu saya menghadiri Senam Osteoporosis bersama Kemenkes RI di Taman Kota 2, Bumi Serpong Damai.Acara yang dilaksanakan minggu pagi itu sangat meriah dengan peserta ratusan.Senam ini diadakan dalam rangka Hari Osteoporosis Nasional yang jatuh pada tanggal 20 Oktober.
Peserta yang hadir berasal dari beberapa komunitas seperti PEROSI ( Persatuan Osteoporosis Indonesia) dan PERWATUSI ( Persatuan Warga Tulang Sehat Indonesia) tak hanya dari komunitas saja yang ikut senam namun para warga yang sedang olah raga pagi ikut bergabung dengan kami semua.
Ada beberapa booth susu kesehatan tulang dan aneka suplemen pun juga turut meramaikan acara ini ada pula booth menyediakan cek kepadatan tulang.Acara minggu pagi itu diawali dengan berdoa bersama dan berharap acara ini lancar tanpa halangan.
Turut hadir dr.Lily direktur P2PTM dari KemenkesRI beliau menjelaskan sedikit mengenai Osteoporosis.Oke sedikit saya jelaskan mengenai Osteoporosis ya.Osteoporosis adalah Kondisi dimana kualitas kepadatan tulang menurun dan kondisi ini membuat tulang menjadi keropos dan rentan retak.
Ada beberapa bagian tubuh yang sering atau paling rentan mengalami Osteoporosis ini seperti pergelangan tangan, Tulang pinggul dan tulang belakang.Untuk di Indonesia sendiri penderita Ostroporosis ini ,encapai 23% pada wanita yang berusia 50-80 tahun dan 53% pada wanita yang berusia 70-80 tahun.Ada beberapa hal yang menyebabkan wanita lebih rentan atau berisiko empat kali lebih besar menderita Osteoporosis ini dibandingkan pria.
Namun dengan perkembangan zaman saat ini sepertinya sudah banyak wanita atau laki-laki bahkan anak-anak yang mengalami Osteoporosis ini.Mereka mengalami ini di sebabkan karena kurangnya asupan kalsium.Yups faktor kekurangan Kalsium dan Fosfor penyebab utama terjadinya Osteoporosis.
.Agar terhindar dari penyakit ini sebaiknya ada beberapa hal yang harus kita lakukan seperti perbanyak aktivitas, mengkonsumsi makanan yang sehat terutama makanan yang mengandung kalsium serta posfor dan vitamin D, Menjalani pola hidup sehat.Sebaiknya juga kita mendapat asupan Vitamin D melalui sinar matahari pagi sebelum jam 9 pagi.
Kalau sudah menderita Osteoporosis kita juga bisa sedikit mengurangi agar tidak lebih parah caranya bisa dengan jalan kaki, melakukan senam Aerobik Low Impact.Nah untuk senam Osteoporosis ini bisa di lakukan sambil duduk atau berdiri dan frekuensi idealnya yaitu 3-4 hari perminggu setiap senam 20-40 menit.
Oke itu sedikit mengenai Osteoporosis saya lanjut cerita mengenai senam ini.Senam diawali pemanasan ringan saya melihat para peserta yang hadir lebih banyak ibu-ibu dan bapak-bapak dengan usia yang bisa di bilang sudah paruh baya.Mereka sangat antusias dan lebih semangat senamnya dari pada saya *jadi malu 😂😂.
Senam yang memakan waktu sekitar 45 menit ini cukup membuat saya berkeringat dan terasa jauh lebih segar, padahal semalam saya habis begadang lho.Selesai senam ada bagi-bagi hadiah yang jumlahnya lumayan banyak.Pertanyaannya sendiri menyangkut Osteoporosis ini, terlihat ibu-ibu sekitar 60 tahun gesit banget menjawab pertanyaan.Apakah saya dapt hadiah? Jangan tanya yaa,,saya ga dapet hadiah tapi saya cukup senang menghadiri acara ini karena saya dapat ilmu baru dan jadi semangat lagi beraktivitas agar tulang saya sehat.
Bagus tu senam bersama, kalau dilakukan rutin yaa. Selain sehat bisa dapat bonus BB turun juga
BalasHapushayo mel mimik cucu biar badan sehat dan g osteoporosis \m/
BalasHapusDuh jadi inget diri sendiri, nggak pernah olah raga. Smoga nggak terkena osteoporosis deh. Harus mulai olah raga lagi nih.
BalasHapusolah raga penting ya, aku karena diambil rahimnya jadi suak rasakan sakit di lutut , jadi akhirnya rajin olahraga jalan kaki minimal 30 menit setiap pagi dan sekaarng terasa ringan di lututnya
BalasHapusAku rajin minum susu biar nggak osteoporosis dini, mba Amel ;)
BalasHapus