Menikmati Dongeng Cerita Bergambar Sekaligus Belajar Berbagai Bahasa Bersama Let's Read

 


"Aku mau jadi orang kaya",  kalimat yang sering dilontarkan Kezia saat pillow talk maupun pada saat momen tertentu. 

"Kenapa mau jadi orang kaya?", tanya saya kepada Kezia. 

"Kalau aku kaya dan banyak uang aku bisa punya toko buku sendiri, dengan uang aku juga bisa bantu orang lain Ma, iya jadi bantu-bantu gitu orang ga punya", Kezia menjelaskan secara sederhana. 


Ya, pemikiran anak seusia Kezia ini memang sederhana, menurutnya dengan banyak uang dia dapat memiliki apa yang dia ingin kan dan dia memiliki misi untuk apa uang itu dia gunakan. Sebagai ibu saya hanya mengami saja saat Kezia berfikir seperti itu dan Alhamdulillah setidaknya dia tidak egois jika memiliki uang banyak, ya dia ingin membantu orang-orang yang tidak punya. 


Sebagai orang tua saya juga tentunya mengajarkan kebaikan-kebaikan dan tujuan hidup anak-anak saya dimana kita itu makhluk sosial, kita manusia yang memiliki fitrah untuk saling membantu sama lain. Pemikiran yang makin kritis dan menguasai kata-kata baru bersama artinya saat ini mungkin ia dapatkan dari apa yang dia lihat, dengar dan membaca.




Mendapatkan pendidikan yang layak adalah Hak Anak, dan membaca salah satu dari sekian banyak peran penting dalam tumbuh kembang anak-anak selain nutrisi dan stimulasi. Jika mengingat kembali, Alhamdulillah Shakila dan Kezia sudah bisa membaca sejak masuk PAUD dan saat itu usia sekitar 4 tahun mereka sudah bisa membaca. 


Dari sebelum bisa membaca sampai saat ini memang saya menyiapkan budget untuk membeli buki dan rutin ke toko buku dekat rumah, setidaknya satu minggu sekali kita kesana. Dari dulu mereka tahu kalau budget beli buku dalam satu bulan itu hanya satu dan kalau mama memiliki rejeki lebih bisa lah bonus jadi 2 hehe. 


Jika ke toko buku kita tidak hanya membeli buku saja tapi menikmati berbagai buku disana, ya Shakila dan Kezia setidaknya menghabiskan waktu minimal 3 jam disana hanya untuk membaca buku. Kalau belum 2 jam lebih mereka tidak mau pulang, ini salah satu cara mereka puas membaca buku secara gratis. 



Berbagai label atau tema buku yang anak-anak suka itu sangat beragam sih mulai dari tema binatang, sains, family, legenda, fantasi, horor, petualangan dan lainnya. Semua beragam namun ada satu yang tidak berubah yaitu harus cerita bergambar. 


Yups, anak-anak selalu suka cerita bergambar karena membacanya juga lebih nyaman, cepat tangkap, mereka lebih berimajinasi dengan gambar yang ada dan tentunya tidak mudah bosan karena lelah membaca yang teks semua. Tidak hanya anak-anak saja yes yang akan merasakan lelah saat membaca yang full teks saja kita juga pasti akan merasakan lelah pada mata dan merasa bosan. 




Let's Read Menghidupkan Dongeng Melalui Cerita Bergambar Sekaligus Belajar Banyak Bahasa 


Cerita bergambar salah satu tips agar anak gemar membaca dan tentunya peran orang tua juga dibutuhkan agar mereka merasakan kalau kegiatan membaca itu menyenangkan. Berbicara tentang baca tentunya tidak lepas dari buku-buku bacaan dan seketika saya melihat rak buku yang penuh dengan buku bacaan anak-anak yang berseri-seri. 


Sesungguhnya tidak masalah sih  karena buku tersebut sudah memberikan hiburan serta manfaat untuk anak-anak juga tapi jika dilihat dari bahan baku buku yaitu kertas rasanya sayang banget ya kalau dibutuhkan ratusan pohon untuk jadi kertas dan kemudian menjadi buku. 


Untuk itu saya mengurangi sedikit budget untuk membeli buku dan beralih ke digital. Ya, belum lama saya mengenal sebuah aplikasi membaca untuk anak-anak yang memiliki nilai lebih dari ekspetasi saya. 




Let's Read sebuah aplikasi membaca anak-anak persembahan Komunitas The Asia Foundation. 



Keunggulan Aplikasi Let's Read 




  • Ramah Lingkungan 

Yups ramah lingkungan ( tidak terbuat dari kertas) karena ini berbasis teknologi digital dimana hanya membutuhkan smartphone saja.

  •  Mudah, Praktis dan Gratis

Mudah karena untuk menikmatinya kita hanya perlu download aplikasi Let's Read  di Playstore atau Appstore saja. Lalu tidak perlu log in atau register lho jadi tinggal download dan kita bisa langsung menikmatinya semua cerita bergambar. 

Praktis, yups hanya bermodalkan smartphone yang terkoneksi internet kita bisa kapan dan dimana pun membaca cerita yang kita mau. 

Gratis, nah ini dia aplikasi Let's Read ini gratis lho tidak perlu berlangganan ( hayooo siapa sih yang ga suka gratisan hehe ).

  • Ada 5 level pilihan 

Menurut saya sendiri Let's Read ini bisa dinikmati sejak dini, kenapa? Karena ada pilihan level bacaan yang bisa kita pilih. Dan tau ga sih setelah saya download dan sharing mengenai aplikasi ini akhirnya adik saya ikutan download dan menceritakan dongeng yang ada di Let's Read untuk anaknya yang baru usia 1 th. 

  • Ratusan cerita bergambar dari berbagai daerah, dalam maupun luar negeri

Tidak hanya puluhan tapi ratusan cerita kita bisa menikmati di aplikasi Let's Read . Cerita tersebut tidak hanya dongeng dari dalam negeri saja lho tapi dari berbagai daerah dalam maupun luar negeri. Ada banyak cerita inspirasi dengan nilai kebaikan dan pelajaran didalamnya. 

  • Mengenal dan belajar berbagai bahasa

Nah ini dia yang menjadi nilai plus dari Let's Read, anak-anak tidak hanya menikmati ratusan cerita saja tetapi bisa sekaligus mengenal dan belajar berbagai bahasa. Ya ada 44 bahasa dengan berbagai cerita yang bisa kita nikmati, mulai dari bahasa sunda, jawa, Inggris, Bali dan bahasa lainnya. 

Jadi ingat saat saya memberi tahu Kezia mengenai aplikasi ini, pas saya kasih tahu dia langsung bilang " Wowwww keren banget Ma, ada banyak bahasanya juga ya ada juga nih bahasa Sunda jadi aku bisa ngerti Uyut uti kalau ngomong sunda" hehee. 




Let's Read memiliki banyak keunggulan didalamnya dan setelah saya baca-baca Let's Read menghidupkan dongeng melalui cerita bergambar karena banyak sekali dongeng yang bisa kita nikmati. Ada banyak sekali kisah atau cerita bergambar yang memiliki nilai atau pelajaran kehidupan. Salah satu cerita favorit Kezia yaitu Sang Dokter. 


"Ma, baca deh cerita dokter ini tuh kaya dokter yang pernah mama ceritain ke aku, yang katanya dokter dengan pelayanan gratis punya rumah sakit kapal itu lho ma", Kezia sambil menunjukan cerita Sang Dokter. 

"Oh dr. Lie Agustinus Dharmawan yang punya Rumah sakit apung itu ya", saya pun menjawabnya. 


Setelah menunjukan layar tablet tentang cerita Sang Dokter saya pun akhirnya membacanya. 


Khin Win Kyu seorang wanita yang mengubah mimpinya dari guru menjadi seorang dokter dan beliau mendedikasikan hidupnya menjadi relawan. Dokter Khin tidak hanya pintar tapi juga memiliki hati yang sungguh mulia dimana melihat banyak orang miskin di Yangon. Dan beliau melihat masyarakat yang miskin adalah sebuah kewajiban yang harus dibantunya. Setiap menolong dia tidak pandang bulu, siapapun yang membutuhkannya terutaman dalam proses melahirkan dia bantu. 


Sungguh mulia memang Khin Win Kyu ini dan saya yakin masih banyak kisah atau cerita inspiratif  lainnya yang belum sempat saya baca di Let's Read. Bagi saya membaca bukan hanya sebagai aktifitas hiburan yang menyenangkan untuk anak-anak tetapi juga membangun karakter mereka kedepannya. Ya, dengan membaca kisah inspiratif atau dongeng tentang berbagai legenda anak-anak jadi mampu mengambil sebagian intisari kehidupan. 



26 komentar

  1. Inspiratif ya mbak, aku pun suka aplikasi lets read ini. Hemat dan berkualitas, juga bagus untuk bonding ibu dan aanak

    BalasHapus
  2. Anak2 demen banget dgn aneka cerita yg disajikan di Let's Read
    Parents juga terbantu, karena bisa mengajarkan literasi dgn cara yg FUN ya Mak.

    BalasHapus
  3. wah, ada beragam bahasa juga dalam cerita2nya, kira2 aplikasi ini cocok untuk anak sampe usia berapa ya?

    BalasHapus
  4. Jadi hemat tempat ya. Dengan sekali genggaman bisa membaca beberapa buku dan ramah lingkungan gitu namanya ya, Mel. Anak-anak pegang gadget buka aplikasi let's read dan menemukan banyaks ekali cerita yang dapat memberinya wawasan dan ilmu.

    BalasHapus
  5. Jadi hemat tempat ya. Dengan sekali genggaman bisa membaca beberapa buku dan ramah lingkungan gitu namanya ya, Mel. Anak-anak pegang gadget buka aplikasi let's read dan menemukan banyaks ekali cerita yang dapat memberinya wawasan dan ilmu.

    BalasHapus
  6. Waah seru ya mba udah bisa sharing2 tentang buku sana anaknya.. aku juga udah lama download let’s read, memang seasyik itu ya mba :))

    BalasHapus
  7. Senang banget punya anak anak yang senang membaca. Ini nantinya akan mempermudah sekali untuk semakin senang membaca dan nambah ilmu

    BalasHapus
  8. Keren nih aplikasinya sesuai dengan perkembangan zaman, anak2 milenial bacaannya sudah digital... menarik banget...

    BalasHapus
  9. Aku juga jadi senang baca dongeng Let's Read, visual nya memang menarik banget dan banyak bacaan yang belum aku baca hihi seumurku aja suka gimana anak-anak yaa ��

    BalasHapus
  10. keziaaaa mulia banget impianmu, semoga terwujud yah
    SID juga baca Let's Read lho dari sejak usia 3 tahun deh kayaknya. Suka aku cetak trus dibawa saat bepergian.

    BalasHapus
  11. senengnya anak-anak bisa punya aplikasi dongeng lets read, trs makin byk pilihan cerita..anak pasti seneng bgt

    BalasHapus
  12. wah....anak2 jadi senang ya dengan bacaan yang ada di Aplikasi Lets Read ini. aku mau coba download ah, siapa tahu bisa ceritain dongeng ini ke ponakanku yg kecil.

    BalasHapus
  13. Bahagia akhirnya nemu yang gratisan haha. Duuh ini memang yang dimau para orang tua terutama saya, bisa bercerita ke anak-anak tanpa kehabisan ide dengan buka Let’s Read.

    BalasHapus
  14. Anak-anak ini kalau sudah membaca itu seriiuus gitu yaa..
    Bikin gemeessh..
    Mungkin mereka sambil membayangkan diri mereka sebagai tokoh utama di buku tersebut.
    Let's Read~

    BalasHapus
  15. Pengen jadi orang kaya bayaak duit emmmmm.

    BalasHapus
  16. aplikasi lets read ini menarik banget yaaa, mau ah download juga nih buat keponakan aku biar gemar membaca juga hihi, terima kasih infonya yaaa

    BalasHapus
  17. Anak-anak makin giat belajar dengan tekun nih . Dari dongeng atau cerita bergambar di lets read inilah akan menghadirkan sosok seorang yang bisa di ambil hikmahnya

    BalasHapus
  18. Seru ya kak amel. Aku ada pilihan lain nih buat belajar keponakanku Let's read. Makasih infonya kak amel.

    BalasHapus
  19. Banyak cerita Inspiratif di Lets Read, sehingga bisa untuk meningkatkan minat membaca terutama pada anak

    BalasHapus
  20. Aku baru tahu ada aplikasi Let's Read. Sangat bermanfaat banget nih apalagi ini gratis yaa jadi makin seneng deh.

    BalasHapus
  21. Jaman sekarang mencari bacaan anak mudah ya mba, ada let's read. Jadi nggak ada alasan untuk tidak mengajak anak menekuni literasi karena 'buku anak mahal' yaa..

    BalasHapus
  22. Aku jadi pingin instal aplikasi Let's Read ini deh mba. Meskipun blum punya anak, tapi pingin baca2 ringan gitu. Apalagi aplikasi, jadi bisa di akses dimanapun ya kan ....

    BalasHapus
  23. manteb banget mak, pasti anakku suka dong liat buku2nya..
    di era pandemi ini menolong banget nggak perlu ke toko buku buat baca cerita bergambar

    BalasHapus
  24. Let's read seru ya kita jadi seperti punya perpustakaan pribadi yang seru..

    BalasHapus
  25. wah asiknya ya bisa bercerita bareng sama-sama, ada teman juga pakai aplikasi ini untuk bacain cerita ke anak-anaknya, katanya bagus

    BalasHapus

Hallo, mohon tidak komentar dengan link hidup ya 😉