Backpack Yang Nyaman Untuk Kerja

 



Hallo semua apa kabar? Apakah ada yang sudah work from office atau work from home?. Yup, selama pandemi ini perkantoran memiliki kebijakan tersendiri salah satunya rolling dimana para karyawan masuk secara bergilirian setidaknya masuk 3 hari dalam seminggu. 


Saat ini memang sudah banyak yang beraktifitas di luar ruangan yang perlu diperhatikan yaitu protokol kesehatan. Begitu juga saya, saya yang notabene masih freelance tapi kadang keluar rumah hanya untuk meeting atau menyelesaikan pekerjaan di sebuah cafe. 


Kalau kerja sendiri tentunya membawa beberapa gadget mulai dari smartphone juga laptop makanya kalau kemana-kemana saya paling suka pakai backpack karena lebih nyaman dipakai dan terasa lebih ringkas saja berat kedua bahu sama menampung beban yang sama. 


Berbicara mengenai backpack ada kriteria sendiri yang pertama adalah kenyamanan, yups nyaman dipakai dimana tali dari backpack tersebut lebih lebar dan kuat menampung beban ddalam backpack. 


Kriteria ke dua awet dan kuat, nah kriteria ini wajib banget karena kalau tidak awet dan kuat kita akan terus terusan mengganti backpack kita. Berbicara mengenai backpack saya baru kenal yang namanya brand Tumi salah satu brand koper juga tas yang cukup ternama. Meski sampai saat ini saya masih belum memilikinya. 


Semoga saja dalam waktu dekat bisa memiki produk brand Tumi ini karena dibalik namanya ada fakta-fakta menarik lainnya.



Fakta fakta menarik tentang brand Tumi dibawah ini :

  • Koper Tumi Didirikan Oleh Charlie Clifford Pada Tahun 1975 Di Amerika Serikat

Tumi adalah brand koper ternama yang didirikan oleh seorang pria bernama Charlie Clifford asal Amerika Serikat. Pria ini punya latar belakang profesi sebagai praktisi marketing. Dia mengaku hanya menjual produk tasnya dengan harga US$ 50 saja ketika pertama mendirikan perusahaan ini. 

Tapi seiring permintaan yang semakin tinggi, maka harganya juga terus meningkat menjadi US$ 55, US$ 60, dan seterusnya hingga saat ini menjadi brand tas dan koper traveling ternama di dunia.

  • Asal Usul Brand Tumi

Charlie Clifford memberi nama brand Tumi ini bukan tanpa alasan. Dia memberi nama usahanya ini saat sedang bertugas sebagai sukarelawan organisasi pemerintah Amerika, Peace Corp, ke negara Peru. 

Disana dia melihat sebuah tradisi masyarakat setempat yang menggunakan pisau bersejarah bernama Tumi yang mereka gunakan sebagai “sesaji”. Setelah pulang ke negara asalnya, dia terus teringat lalu menyematkan nama Tumi pada koper yang dibuatnya.

  • Tumi Turun Ke Lantai Bursa Saham NYSE Pada Tahun 2012

Setelah selama 37 tahun melakukan ekspansi pasar dengan modal perusahaan, Pada tahun 2012 lalu brand Tumi menjejakan kakinya di bursa saham New York Stock Exchange (NYSE) Amerika Serikat dengan menawarkan harga saham per lembarnya sekitar US$ 18. Total saham yang dilepas ke pasar pada saat itu sebanyak 18,7 juta lembar. Sayang, hal tersebut tidak berlangsung lama karena brand Tumi dibeli oleh kompetitornya pada tahun 2016. Siapa yang membelinya?

  • Samsonite Membeli Saham Tumi Sebesar US$ 1,8 Miliar

Pada tahun 2016, brand koper Tumi dibeli oleh Samsonite sang kompetitor yang sama sama berasal dari Amerika Serikat dengan nilai sebesar US$ 1,8 miliar atau setara dengan Rp. 25 triliun. Hal tersebut tentu membuat pasar koper di Amerika Serikat dan juga dunia sedikit banyak didominasi oleh Samsonite hingga saat ini.

  • Koper Tumi Berhasil Mencetak Keuntungan US$ 762 Juta Pada Tahun 2018

Langkah yang dilakukan oleh pihak manajemen Samsonite memang sangat tepat. Terbukti dari pada tahun 2018 lalu, brand Tumi berhasil mencetak keuntungan besar hingga mencapai angka US$ 762 juta atau setara dengan Rp. 10,6 triliun. Angka tersebut naik sebesar 11 persen lebih dibandingkan dengan periode ditahun sebelumnya.



Salah satu alasan penyebab brand Tumi bisa mendapatkan keuntungan yang sebesar itu adalah karena sudah memiliki 120 toko yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Kalau melihat produk-produk Tumi sendiri tak heran sih brand ini menjadi idaman banyak orang termasuk saya sendiri. 


Memang dari segi harga cukup lumayan banget tapi kalau dilihat dari kualitas bahan serta design produknya yang elegant cukup worth it lah ya. Semoga saja dalam waktu dekat bisa memiliki backpack Tumi ini.





1 komentar

  1. Numpang promo ya Admin^^
    ajoqq^^cc
    mau dapat penghasil4n dengan cara lebih mudah....
    mari segera bergabung dengan kami... (k)
    di ajopk.com ^_~
    segera di add Whatshapp : +855969190856

    BalasHapus

Hallo, mohon tidak komentar dengan link hidup ya 😉